Lorenzo Hengkang dari Yamaha

Setelah hasil memuaskan di GP Qatar (21/3), Yamaha tampaknya on the right track. Jorge Lorenzo menjuarai seri perdana MotoGP 2016 tersebut. Namun, tim asal Jepang itu tidak serta-merta tenang.

Masih ada yang mengganjal. Lorenzo hingga saat ini belum menyepakati kontrak terbaru yang diajukan manajemen. Bukan rahasia lagi, Lorenzo sedang menanti tawaran dari Ducati. Bos Movistar Yamaha Lin Jarvis juga meyakini itu.

''Jika kamu punya dua pembalap terbaik di dunia, tentu kamu rela menunggu,'' ucap Jarvis kepada Autosport. ''Skenario ideal adalah Vale (Rossi) dan Jorge (Lorenzo) tetap bersama kami,'' tambahnya.

Jika skenario ideal terjadi, Jarvis menyatakan bahwa tugas timnya lebih mudah. Masih ada waktu dua tahun untuk Yamaha menyiapkan suksesor buat keduanya. Sebab, Rossi sudah lebih dulu memastikan bertahan di Yamaha hingga akhir musim 2018.

''Mungkin kami juga akan mulai merekrut pembalap muda berbakat untuk memacu motor terlebih dahulu di Yamaha Tech 3,'' ucapnya. Lalu, bagaimana kalau yang terjadi bukanlah skenario terbaik? Jarvis tidak menampik bahwa timnya sudah menyiapkan strategi cadangan.

Let's say, Lorenzo benar-benar hengkang ke Ducati. Meski tidak mau menyebutkan nama, Jarvis mengungkapkan sudah punya kandidat kuat pengganti Lorenzo.

''Tentu penggantinya adalah pembalap muda yang paling berbakat. Tetapi, aku tidak mau sebut nama,'' ucapnya.

Banyak yang menduga ucapan Jarvis itu tertuju kepada pembalap Suzuki Ecstar Maverick Vinales. Kebetulan, selain Rossi, para pembalap tim pabrikan hingga saat ini belum ada yang memperpanjang kontrak dengan timnya.

Di lain sisi, mantan juara dunia MotoGP dua kali yang saat ini menjadi test rider Ducati Casey Stoner kemarin juga angkat suara. Dia menampik isu yang menyebut dirinya akan masuk sebagai pembalap inti MotoGP musim ini.

Isu itu muncul seiring dengan cederanya pembalap Pramac Ducati Danilo Petrucci. Petrucci mengalami patah tulang telapak tangan saat uji coba pramusim di Phillip Island empat pekan silam.

Dia sudah mengikuti sesi latihan di Losail, Qatar, namun dipastikan tetap out dari tiga balapan pertama musim ini.

''Jujur, tujuan utama saya saat ini hanya melakukan tes untuk pengembangan motor Ducati. Membantu para pembalap Ducati untukkompetitif bukan hanya di seri pembuka,'' tutur Stoner sebagaimana dilansir Crash. (JP)

0 Response to " Lorenzo Hengkang dari Yamaha"

Posting Komentar