Jaya Suprana: Dulu Saya Mengagumi Gus Dur, Sekarang Saya Kagum dengan FPI

Tokoh Tionghoa dan budayawan Jaya Suprana kemarin menyambangi korban penggusuran di Luar Batang.

Kehadiran dua orang tokoh Tionghoa yang peduli rakyat miskin kota itu adalah  Lius Sungkharisma (Buddha) sang aktivis anti korupsi dan pembela rakyat miskin beserta Jaya Suprana (Kristen) pendiri yayasan MURI. Ditempat ini Jaya Suprana menyempatkan diri mengunjungi Posko Kemanusiaan FPI di Luar Batang, Jakarta Utara.

Lius Sungkharisma bersama Jaya Suprana mengaku bangga bisa mengenal FPI dari dekat yang ternyata jauh dari gamabaran media.

"Selama ini saya mengenal FPI dari media. Media selalu menggambarkan kalau FPI adalah ormas yang selalu menebar kebencian terhadap agama lain," kata Jaya Suprana.

"Tapi begitu saya mengenal lebih dekat justru saya tertarik oleh FPI yang sangat ramah dan menghormati perbedaan suku, ras, dan agama, seperti saya yang keturunan china dan beragama kristen," lanjutnya.

"Dulu saya mengagumi Gusdur dan membenci FPI tapi kini saya mengagumi FPI dan akan merasa terhormat kalau Habib Rizieq mau mengangkat saya sebagai murid nya," ujar boss Jamu Jago ini.

Selama ini media hanya rajin menebar berita fitnah terhadap aksi kekerasan FPI tapi media mendadak buta dan tuli oleh aksi kemanusiaan FPI. Sejak FPI membuka posko kemanusiaan korban penggusuran di Luar Batang tidak ada satu mediapun yang meliput kegiatan FPI.

Sumber: FB

0 Response to "Jaya Suprana: Dulu Saya Mengagumi Gus Dur, Sekarang Saya Kagum dengan FPI"

Posting Komentar